Kamis, 21 Januari 2016

Instalasi Program Melalui Jaringan Komputer


Menginstal program melalui jaringan

1. Klik kanan my computer > explorer

2. Pada kolom address ketik tanpa tanda petik (") (nama komputer/ip address)

3. Akan muncul folder yang telah di search oleh pemilik komputer

4. Pilih program yang akan di instal

5. Klik next dan tunggu hingga penginstalan selesai


Domain name system atau yang biasa disingkat dengan DNS merupakan sebuah sistem yangberfungsi menterjemahkan alamat IP ke nama domain atau sebaliknya, dari nama domain ke alamat IP. Jadi, host komputer mengirimkan queries berupa nama komputer dan domain name server yang kemudian dipetakan ke dalam alamat IP oleh DNS .

Sebagai contoh, ketika anda mengetikkan sebuah alamat suatu website misalkan : detik.com, maka DNS akan menterjemahkannya ke dalam alamat IP : 203.190.242.69 agar dapat dimengerti oleh komputer.

DNS biasanya digunakan pada aplikasi yang terhubung pada internet seperti web browser maupun pada sebuah layanan email. Selain itu, DNS juga dapat di terapkan pada private network maupun intranet.


Program resolver yang dimaksud adalah web browser dan mail client. Jadi untuk terhubung ke server DNS, kita perlu menginstall web browser atau mail client pada komputer kita.

Cara kerja server DNS sebagai berikut :
1.DNS resolver melakukan pencarian alamat host pada file HOSTS. Jika alamat host yang dicari sudah ditemukan dan diberikan, maka proses selesai.
2.DNS resolver melakukan pencarian pada data cache yang sudah dibuat oleh resolver untuk menyimpan hasil permintaan sebelumnya. Bila ada, kemudian disimpan dalam data cache lalu hasilnya diberikan dan selesai.
3. DNS resolver melakukan pencarian pada alamat server DNS pertama yang telah ditentukan oleh pengguna.
4.Server DNS ditugaskan untuk mencari nama domain pada cache-nya.
5.Apabila nama domain yang dicari oleh server DNS tidak ditemukan, maka pencarian dilakukan dengan melihat file database (zones) yang dimiliki oleh server.
6. Apabila masih tidak ditemukan, pencarian dilakukan dengan menghubungi server DNS lain yang masih terkait dengan server yang dimaksud. Jika sudah ditemukan kemudian disimpan dalam cache lalu hasilnya diberikan.

Jadi, jika apa yang dicari di server DNS pertama tidak ditemukan. Pencarian dilanjutkan pada server DNS kedua dan seterusnya dengan 6 proses yang sama seperti di atas.


Cara Kerja:
  1. Pertama-tama kupas terlebih dahulu kulit dari kabel UTP sepanjang 2 cm dan kemudian luruskan kabel-kabel tersebut dan urutkan warna sesuai dengan tipe jaringan. Potong ujung kabel menggunakan crimping agar kabel tersebut rata dan memudahkan untuk dimasukkan ke dalam konektor RJ45.
  2. Masukkan RJ45 kedalam slot crimping dan tekan.
  3. Lakukan pengkabelan, pengkabelan di sini terbagi menjadi dua tipe, yakni :Pengkabelan tipe Cross: biasanya digunakan untuk PC PC, Hub/Swirch/Router Hub/Swirch/Router. Pengakbelan tipe Straight: biasanya digunakan untuk jaringan yang menggunakan Hub/Swirch/Router.
  4. Setelah Anda melakkan pengkabelan secara benar, tancapkan konektor kabel UTP ke slot LAN Card, dengan rincian satu ke PC dan yang lain ke Hub. Kemudian lakukan pengaturan konfigurasi untuk Windows.
  5. Buka Control Panel => Network and Internet => Network Connections, lalu Anda akan melihat beberapa menu yang menunjukkan jumlah jaringan yang Anda miliki.
  6. Cari Local Area Connection 2, lalu klik kanan dan klik Properties.
  7. Nantinya Anda akan mendapatkan jendela baru yang berisi informasi dari Properties tadi. Lalu cari menu Internet Protocol (TCP/IP) dan klik dua kali pada tab This connection uses the following items:
  8. Lalu Anda akan mendapatkan sebuah jendela baru lagi, maka centang poin ke dua Use the following IP address, maka masukkan IP Address Anda menjadi: 192.168.1.1 untuk komputer kedua maka Anda tinggal mengubah menjadi 192.168.1.2 dan seterusnya.
  9. Lalu klik tombol OK setelah Anda selesai membuat pengaturan tersebut.
     (http://www.plimbi.com/article/9750/instalasi-jaringan-lan)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar